"Produk dan Layanan Harus Baik serta Murah Senyum"

Webinar Hari Pelanggan Nasional Persembahan Roemah Tiga - Panitia Hapelnas 

Keynote speaker Perry Warjiyo bersama pembicara Handi Irawan dan Jahja Setiaatmadja

SOLO, KABARJATENG.CO.ID - Banyak ilmu, wawasan dan manfaat luas yang didapat dari gelaran webinar Digital Banking, Fintech & E-Commerce, bertajuk 'kepuasan, loyalitas dan dan keamanan pelanggan', pada Jumat (3/9/2021) yang dimulai pukul 13.35 WIB.

Webinar tersebut persembahan dari Roemah Tiga yang merupakan wadah alumni SMAN 3 Surakarta lintas angkatan, bekerja sama dengan panitia Hari Pelanggan Nasional (Hapelnas) tahun 2021. 

Luar biasa, pencetus Hapelnas yaitu Handi Irawan D merupakan penasehat Roemah Tiga. Handi Irawan juga merupakan CEO Frontier, yang pada pelaksanaan webinar menjadi salah satu pembicara. Sementara selaku keynote speaker yaitu Perry Warjiyo yang merupakan Ketua Dewan Penasehat Roemah Tiga sekaligus Gubernur Bank Indonesia (BI).

Pembicara lainnya : Jahja Setiaatmadja selaku President Director Bank Centra Asia (BCA), Leontinus A Edison selaku Vice Chairman & Co-founder of Tokopedia dan pembicara terakhir Pandu Patria Sjahrir selaku Managing Partner Indies Capital Partners. 

Pembicawa webinar Hapelnas Leontinus A Edison dan Pandu Patria Sjahrir

Acara berjalan semarak, dipandu pembawa acara Tommy Siahaan. Beragam doorprize sangat menarik diundi, banyak peserta mendapat keberuntungan dengan memperoleh doorprize yang sudah disiapkan panitia. Acara berjalan sukses, juga dukungan dari sponsor utama yaitu BCA. Sponsor lainnya seperti Frontier, Tokopedia, International Hotel Management School (IHS), Lakuemas, Accer, Nuemedik maupun PT Itama Ranoraya.     

Beragam kalangan dan profesional mengikuti webinar tersebut, termasuk Kepala SMAN 3 Surakarta Agung Wijayanto SPd MPd dan jajaran guru, termasuk para siswa SMAN 3.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Roemah Tiga Monica Subiakto menegaskan, gelaran webinar sangat bermanfaat bagi alumni SMAN 3, siswa maupun sekolah. SMAN 3 merupakan sekolah penggerak di Surakarta. 

Ketua Umum Roemah Tiga Monica Subiakto menerima doorprize dari sponsor

"Reomah Tiga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak hingga terselenggara webinar memperingati Hari Pelanggan Nasional 2201 yang tepat jatuh pada 4 September. Terima kasih untuk para sponsor, BCA sebagai sponsor utamanya. Terima kasih pula Pak Agung Wijayanto bersama para guru, dan terima kasih tak terhingga untuk jajaran Dewan Penasehat yang selalu memberi arahan dan motivasi Roemah Tiga," ungkap Monica. 

Sementara dalam sambutannya, pencetus Hapelnas Handi Irawan menegasan, menjadi selogan dari Hari Pelanggan Nasional adalah pelanggan puas, pelanggan loyal. "Perusahaan harus fokus pada pelanggan. Dengan fokus pada pelanggan, perusahaan akan tumbuh dan kompetitif. Sebagai contoh itu BCA, Tokopedia. Bahkan bisa mempengaruhi perekonomian nasional," beber Handi Irawan.  

Tim EO dan kreatif Roemah Tiga yang bekerja di belakang layar dengan giat

"Melalui webinar ini, diingatkan pentingnya pelanggan. Rayakanlah Hari Pelanggan Nasional, lebih penting lagi bagaimana perusahaan bisa membentuk budaya pelayanan. Dimulai  dari keteladanan para pimpinan. Tunjukkan keteladanan dengan memberi pelayanan terbaik. Selamat Hapelnas, majulah perusahaan Indonesia, majulah Indonesia," tegas Handi Irawan. 

Sebagai keynote speaker, Perry Warjiyo memberi paparan dengan penuh semangat, gaya khas Perry Warjiyo yang menggebu-gebu, putra Gawok-Sukoharjo, anak petani yang sukses menjadi pejabat.

"Selamat Hari Pelanggan Nasional. Ayo bangkit, sehat dan optimis, jangan nglokro. Negeri ini membutuhkan kita semua, Indonesia tangguh Indonesia tumbuh," kata Perry mengawali paparannya.

Perry mengenang masa kehidupannya saat di Gawok, dimana salah satu produk khasnya  yaitu sate kambing Gawok. "Kalau sate Gawok, ya pelanggannya adalah para pembeli sate, jika kepala sekolah dan guru-guru, pelanggannya ya para siswa. Makanya untuk sekolahan, demi pelayanan pelanggan, pendidikannya harus bagus," bebernya.

Menurut Perry, ada tiga hal penting untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, yaitu produknya harus baik,  kemudian layanannya yang baik dan harus murah senyum kepada pelanggan. 

Perry juga mengingatkan, di era digitalisasi seperti sekarang ini, semua harus bersiap dan menyiapkan diri. Dari pembelajaran, transaksi keuangan maupun aktivitas lainnya, banyak dilakukan secara digital.

"Semisal beras dari Kampung Gawok coba didatangkan  ke Jakarta, dan bagaimana proses transaksinya bisa secara digital. Jeng Monic, coba bisa cek sate Gawok atau produk lainnya," kata Perry yang humoris dan murah senyum. (kj)