Membangkitkan Semangat Kelola Wisata Mahasiswa
Berkesempatan hadir dan menyerahkan secara simbolis pohon Mangrove itu, dosen pembimbing tim PPK Ormawa Madesda tahun 2023, Susi Wijayani SE MSi kepada Pemdes Gedangan yang diwakili Sekdes Gedangan Adi Afriyanto dan Ketua Kelompok Tani Mangrove Desa Gedangan Suryadi.
Kegiatan penanaman 2.000 pohon mangrove menjadi semarak dengan ditampilkanya hiburan seni kuda lumping Desa Gedangan. Ketua tim PPK Ormawa Madesga tahun 2023 UMPurworejo, Eka Suryani, bersama Ketua umum UKM Sains dan Teknologi UMPurworejo, Alfina Rachmawati, mengatakan, penanaman 2.000 pohon mangrove itu merupakan salah satu program kerja dari tim PPK Ormawa Madesga tahun 2023, di mana mahasiswa dari UKM Sains dan Teknologi UMPurworejo itu telah mendapatkan hibah pendanaan progam PPK Ormawa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan dilaksanakan di Desa Gedangan.
"Bantuannya berupa uang tunai sebesar 37 juta. Nah di mana uang tersebut sudah kita alokasikan untuk program-program di Rumah Edukasi Mangrove Demang Gedi ini sebagai bentuk penguatan kelompok sadar wisata yang ada, agar mereka kembali semangat untuk mengelola wisata di Desa Gedangan ini," jelasnya.
Eka berharap, dari sejumlah program yang dilaksanakan, Pokdarwis di Desa Gedangan bisa bangkit kembali semangatnya dan memanfaatkan kembali potensi wisata yang ada di Desa Gedangan. Dosen pembimbing tim PPK Ormawa Madesda tahun 2023, Susi Wijayani, mengatakan, kegiatan PPK Ormawa merupakan kegiatan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
"Jadi anak-anak ini sebenarnya merupakan anak-anak yang berprestasi, mereka berkompetisi untuk memperoleh hibah dari Kementerian dan mereka berhasil meraih pendanaan itu," katanya.
Kegiatan itu, lanjutnya, dilaksanakan di Desa Gedangan yang kebetulan di Desa Gedangan memang ada sedikit persoalan terkait dengan wisata edukasi yang menjadi potensi untuk desa, tetapi karena terimbas pandemi, sehingga wisata di Desa Gedangan itu menjadi agak tersendat.
"Sempat mengalami mati suri istilahnya. Tapi kemudian setelah ini kita berusaha untuk memberi penguatan, memberi sedikit bantuan lewat program PPK Ormawa ini. Harapan kita ya semoga wisata di Desa Gedangan ini bisa bangkit lagi," ujarnya.
Disebutkan, tim PPK Ormawa dari UMPurworejo ada sebanyak 10 mahasiswa.
Mereka merupakan mahasiswa dari UKM Sains dan Teknologi. Untuk tahun
2023 ini terdapat dua UKM yang berhasil lolos mendapatkan hibah dari
Kementerian, yakni UKM Pramuka dan UKM Sains dan Teknologi.
"Harapannya kalau di Desa Gedangan ini, kita nanti tidak berhenti hanya
sampai di sini, tetapi berlanjut karena setelah program ini usai tentunya
kita berharap ini akan terus berlanjut dan kemungkinan nanti akan
bekerjasama lebih jauh lagi dengan UMPurworejo. Adapun output kegiatan
ini bagi mahasiswa biasanya nanti bisa dikonversi mata kuliah, jadi
sekarang kan banyak kegiatan mahasiswa yang bisa dikonversi maupun bisa
direkognisi untuk tugas akhir. Kalau ini biasanya dengan KKN, biasanya
mereka bebas untuk tidak KKN," pungkasnya. (widarto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar