"Terkait dengan infrastruktur seperti pembangunan
Bandara Ahmad Yani, saya sudah meminta agar lelang 'building'-nya
dipercepat," katanya.
Dengan percepatan proses lelang tersebut maka pengerjaan pengembangan bias dilangsungkan pada awal 2017.
"Saat ini yang sudah dikerjakan seperti jalan masuk dan 'taxi way'-nya sudah jadi sekian persen," ujarnya.
Dengan percepatan proses lelang tersebut maka pengerjaan pengembangan bias dilangsungkan pada awal 2017.
"Saat ini yang sudah dikerjakan seperti jalan masuk dan 'taxi way'-nya sudah jadi sekian persen," ujarnya.
Sementara itu General Manager PT Angkasa Pura I Bandara
Ahmad Yani Semarang Priyo Jatmiko mengatakan bahwa saat ini pembangunan Bandara
Internasional Ahmad Yani Semarang sudah mencapai lebih dari 20 persen.
"Proses pembangunan bandara baru masih dalam progres, diharapkan pada akhir tahun 2017 sudah selesai dan dapat dioperasikan," katanya.
"Proses pembangunan bandara baru masih dalam progres, diharapkan pada akhir tahun 2017 sudah selesai dan dapat dioperasikan," katanya.
Diharapkan bila pembangunan selesai maka akan berpengaruh
signifikan pada target jumlah pengguna jasa bandara. Di mana tercatat hingga
saat ini penumpang setiap harinya mencapai angka 5000 hingga 6000 orang, dan
harapan kedepannya adalah mencapai 10.000 penumpang per hari.
"Yang jelas di bandara baru kita menyiapkan 'parking
stand' yang semula hanya enam pesawat ukuran besar atau sedang dan dua pesawat
kecil, ke depan bisa sampai 10 pesawat ukuran besar atau sedang dan pesawat
kecil sekitar 5-6," paparnya. (pras)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar