PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID - Hujan
lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Purworejo mulaiSelasa 31 Mei 2022 sore, mengakibatkan musibah banjir maupun tanah longsor. Seperti tanah longsor yang melanda
di wilayah Kecamatan Kaligesing. Longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo (ist/kj)
Beberapa ruas akses jalan poros kabupaten maupun poros desa tertutup material longsor maupun amblas. Selain itu beberapa rumah warga juga terkena dampak longsor. Hujan deras pada Selasa sore 31 Mei hingga Rabu 1 Juni 2022 pagi. PlH Kapolsek Kaligesing AKP Edy Winawan menyampaikan, kejadian bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Kaligesing, yaitu di Desa Kedunggubah, tanah longsor mengenai dua rumah milik Martoyo (53) dan Jumi (71) di Padukuhan Sewu RT 01/RW 03.
Selain itu, tanah longsor juga terjadi di Jalan kabupaten ruas Brenggong -Tlogorejo, titik longsor di RT02/RW02 Desa Kedunggubah, untuk sementara tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
Dikatakan, untuk kejadian di Desa Hulosobo, tanah longsor terjadi di depan rumah milik Murtoyo (54). Selain itu, tanah longsor juga menimpa atap rumah Samino (56) di Padukuhan Sundak RT 03 RW 02. Tanah longsor juga terjadi di jalan kabupaten ruas Hulosobo-Somongari di Padukuhan Munggangrejo, sepertiga badan jalan amblas.
Lanjut dia, untuk Desa Kaligono, tanah longsor di jalan kabupaten ruas
Kaligono-Ngaran, titik longsor di Padukuhan Wonorejo, material longsoran
menutup akses jalan dan saat ini sudah dalam penanganan masyarakat
setempat. Kerja bakti membersihkan longsoran
"Tanah longsor di jalan provinsi di wilayah Desa Kaligono, ada 2 titik longsor di Padukuhan Krajan dan Padukuhan Kedungrante, masih bisa dilalui kendaraan roda empat," sebutnya.
Sementara di Desa Hardimulyo, dikatakan Kapolsek, tanah longsor terjadi di jalan poros desa RT 05/RW02 yang mengakibatkan setengah badan jalan amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sedangkan di Desa Tlogorejo, tanah longsor menutup sepertiga jalan kabupaten ruas Tlogorejo - Ngaran di Padukuhan Jonggol.
Namun, jalan tersebut masih
bisa dilalui kendaraan roda empat. Selain itu, tanah longsor juga
melanda bahu jalan poros Desa Tlogorejo - Kedunggubah di Padukuhan Sewu,
jalan masih bisa dilalui roda empat.
Saat ini Forkopimcam bersama BPBD serta pihak terkait lainnya
menyelesaikan penanganan masyarakat longsor, dibantu aparat desa dan,
dalam kejadian longsor tidak ada korban jiwa, kerugian materil masih
dalam perhitungan. (*/kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar