Paguyuban Warga Desa-desa di Utara Gunung Tugel Kutoarjo
PURWOREJO,
KABARJATENG.CO.ID – Rabu 28 September 2022 sekira pukul 20.00 WIB, digelar
rapat reorganisasi pengurus paguyuban warga Katurwidure. Katurwidure adalah paguyuban warga yang
meliputi desa-desa di utara Gunung Tugel Kutoarjo Kabupaten Purworejo.
Reorganisasi
Katurwidure, karena masa kepengurusan
sebelumnya sudah habis periodenya, yaitu 2017 - 2022 yang diketuai H.Sutoko
(Tursino) dan Sekretaris Daryanto (Wirun).
H
Sutoko melanjutkan pergantian antarwaktu karena Ketua sebelumnya yaitu Drs Kyai
Zaenal Arifin meninggal dunia. Dalam rapat reorganisasi tersebut, terpilih
secara aklamasi Daryanto, ditunjuk dalam forum menjadi Ketua Katurwidure.
Dalam
forum yang dihadiri perwakilan warga desa-desa se-Katurwidure, turut hadir pembina
Katurwidure yaitu Kades Kemadulor, Kades Wirun dan Kades Karangrejo. Sementara
Kades Tursino, Rebug dan Kaligesing berhalangan hadir dan mengutus warganya,
karena ada tugas kemasyarakatan di desa masing-masing.
Awal
mula berdirinya Katurwidure sekira tahun 2007, diinisiasi para Kepala Desa. Kala itu seringnya terjadi permasalahan dalam
setiap penyelenggaraan PHBI, khususnya saat karnaval dalam rangka Khotmil
Qur'an dan Peringatan Hari Besar Islam. Selain rutenya yang trouble, juga
umumnya para Kades dan tokoh masyarakat dalam menghadiri undangan kegiatan juga
sering terjadi berbarengan antara tempat kegiatan satu dengan lainnya.
Bahkan
sebelum terbentuk paguyuban ini, bisa terjadi kegiatan Mauludan atau Rajaban
dalam satu desa bisa 2 atau 3 kali dalam waktu yang bersamaan, sedangkan
rata-rata yang diundang adalah orangnya sama.
Atas keprihatinan tersebut, dibentuklah Paguyuban Katurwidure, untuk mengondusifkan
kegiatan juga mempermudah komunikasi antarwarga dalam menjaga kamtibmas pada
waktu menjelang kegiatan, saat kegiatan maupun pasca kegiatan. “Semoga kita
diberi kekuatan lahir batin, dikaruniai kesehatan, kesabaran dan keselamatan
dari Allah SWT. Mari kita berkhidmah untuk masyarakat, dengan segenap daya dan
upaya kita sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Kita sumbangsihkan gagasan,
ide dan pemikiran yang inovatif demi untuk memajukan bangsa dan negara meskipun
kita bergerak di kelompok masyarakat komponen terkecil yaitu desa,” ungkap
ketua terpilih Daryanto. (*/kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar